Bagaimana Cara Membeli Ethereum? Ini Langkahnya

0 614

Pada tahun 2017 yang lalu, Ethereum (ETH) telah tumbuh dengan sangat cepat. Faktanya, Ethereum merupakan cryptocurrency terbesar ketiga di kapitalisasi pasar. Pada satu momen, koin ini siap untuk berada di daftar teratas, menggusur Bitcoin untuk menjadi kripto yang paling menonjol di dunia dalam sebuah fenomena yang dikenal sebagai “Flippening”, sampai Ripple datang. Ingin mencoba berinvetasi / trading / memilikinya? Berikut langkah-langkah cara membeli Ethereum.

Koin Ethereum, Ether, telah tumbuh nilainya puluhan kali sejak awal tahun, dan beberapa analis percaya bahwa pasar digital kripto masih berpotensi memiliki ketinggian baru untuk dicapai dalam minggu dan bulan yang akan datang.

Untuk semua alasan ini, semakin banyak investor tertarik untuk menambahkan Ethereum ke dalam portofolio investasi mereka.

Berikut ini cara membeli Ethereum dan bagaimana memasukkan koin ini ke dalam investasi Anda.

1. Membuat Akun di Online Exchange

Seperti mata uang kripto lainnya, Ethereum harus dibeli dan dijual via bursa online. Ada sejumlah layanan yang tersedia dan dianggap bereputasi tinggi. Beberapa yang paling populer termasuk Bitcoin.co.id, Coinbase, Bitstamp, Kraken, dan Gemini.

Sebelum memulai perdagangan Ethereum, Anda harus memilih akun untuk dapat melakukan pertukaran. Bagi Anda yang ada di Indonesia, sangat direkomendasikan memiliki akun di Bitcoin.co.id. Disana, Anda dapat membeli dan menjual Ethereum dengan mudah. Selain itu, di dalam akun tersebut juga terdapat dompet Ethereum tempat untuk menampung dan menjual Ethereum Anda.

2. Memverifikasi Akun

Sebelum dapat melakukan pembelian / pertukaran koin Ether, Anda diharuskan memverifikasi akun terlebih dahulu. Ada satu atau beberapa cara yang dapat dilakukan, sesuai dengan kebijakan masing-masing dari marketplace digital tersebut.

Anda mungkin perlu mengunggah sejumlah dokumen untuk memverifikasi identitas dan memastikan akun Anda memenuhi peraturan. Verifikasi biasanya memakan waktu satu atau dua hari, tergantung pada seberapa populer dan sibuknya online exchange yang dipilih.

3. Melakukan Deposit Mata Uang Fiat

Selanjutnya Anda perlu menyetorkan uang fiat (rupiah atau dolar) ke akun Anda tersebut. Biasanya, melalui transfer bank atau wiretransfer. Ini mungkin memakan waktu beberapa hari lagi untuk memastikan bahwa uang itu benar-benar legal.

4. Mulai Trading

Dengan akun terverifikasi dan uang yang disetorkan ke akun itu, Anda dapat mulai membeli Ethereum dan mata uang kripto lainnya melalui bursa. Setiap marketplace memiliki antarmuka yang bekerja agak berbeda. Namun, bersiaplah untuk mengkonfirmasi transaksi dan kemudian memungkinkan waktu pemrosesan, yang juga dapat bergantung pada jumlah total transaksi yang diminta.

5. Menarik ETH Ke Dompet

Begitu mengetahui cara membeli Ethereum melalui pertukaran, Anda dapat melakukan trading dan kemudian dapat menarik uang itu ke dompet yang Anda miliki. Bursa bisa diretas, artinya token Anda bisa dicuri.

Untuk menyimpan token Anda di tempat pribadi yang dapat diakses melalui kunci, unduh dan pasang dompet yang memiliki kemampuan Ethereum. Jalankan dan atur dompet, buat akun baru.

Anda kemudian dapat memasukkan alamat akun dompet ETH ke dalam pertukaran untuk mentransfer Ethereum ke dompet Anda. Pastikan untuk tidak menggunakan alamat dompet, sandi, dan kunci pribadi Anda, atau Anda mungkin mengalami kesulitan mengakses akun ETH nantinya. Transfer kembali ke bursa untuk menjual atau melanjutkan perdagangan di lain waktu.

Sangat mudah bukan cara membeli Ethereum dan juga melakukan perdagangan / investasi?

Loading...
Sumber www.investopedia.com
Tinggalkan komentar